Sabtu, 27 September 2008

Ramadan disini, Ramadan disana. Enjoy aja.....

tidak seperti ramadan di indonesia dimana banyak orang yang menjalankan puasa tetapi tentu saja hal itu tidak ditemui di sini, bahkan sense ramadannya pun tidak terasa sama sekali. jadi ya seperti hari-hari biasa saja. bersyukurlah kawan-kawan dimana waktu sekolah jadi lebih pendek saat ramadan. sekolahku disini tetap berjalan dengan normal. dalam artian masuk pukul 07.40 dan selesai pukul 14.15. tetapi setiap hari senin-kamis, sekitar jam 17.00 aku baru sampai rumah karena aku harus menunggu Paige yang latihan cheerleader. apakah terasa berat? tidak juga kok. semua itu kan yang penting niatnya dari kita sendiri, walau sekolah sampai sore, puasa aku nggak pernah bolong. begitu juga saat ada kegiatan AFS seperti kemarin, yaitu outdoor activity seperti memancing, renang, main pingpong, naik perahu, aku tetap kuat puasa. bahkan juga masih bisa hangout bareng teman-teman. seperti kemarin selasa (23 september) kami pergi rame-rame ke cardinal game (base ball game), olahraga kedua terpopuler di Amerika setelah basket. tapi ya itu kalau waktu mereka makan, aku ya diem aja cuma ngliatin. waktu mereka makan di restauran, aku bahkan ikut masuk walau aku cuma ngliatin aja nggak ikutan makan. bukan berarti mereka nggak menghargai aku puasa tapi aku benar-benar nggak masalah dengan itu semua. sama sekali tidak terasa berat, biasa saja. puasa disini juga tidak terlalu panjang. kurang lebih sama lah dengan indonesia. mulai awal-awal puasa sih mulai puasa pukul 05.00 dan buka pukul 19.30. dan setiap hari waktunya menjadi lebih singkat. sebagai perbandingan, tanggal 30 september ini imsak pukul 5.29 dan magrib pukul 18.46. oh ya samapi sekarang aku juga belum tahu pasti kapan idul fitri tiba. sekitar rabu atau akmislah (1 atau 2 oktober). mom yang sibuk ngurus semuanya. beliau yang bolak-balik ke masjid untuk menanyakan kapan pastinya idul fitri itu tiba. aku juga belum pernah ketemu dengan orang islam disini. Paige dan guru ku, Mrs. Robinson di senior facs, bilang kalau ada murid muslim lainnya di Fort Zumwalt West. Namanya Muhammad. Kata Paige si dia dari Jordania. Tapi sayangnya aku belum pernah ketemu dengan dia. Pingin banget sebenarnya ketemu, setidaknya bisa share bareng lah. kalau ditanya masalah menu selama ramadan, samalah dengan menu sehari-hari disini. nggak ada yang namanya kolak, dan itu nggak jadi masalah buat aku. apa aku merasakan homesick? jujur nggak juga sebenarnya. bahkan mom sempat bercanda dengan mengatakan aku terlalu sibuk untuk homesick. memang mom benar. banyak yang harus ku kerjakan disini. hal yang paling kecil ya pe-er alias pekerjaan rumah. guru disini hobby banget kasih pe-er. terus juga karena tiap hari pelajarannya sama pasti tiap minggu ada tes atau kuis. jadi selama ramadan ini lumayan capek karena sehari aku cuma tidur antara 4-5 jam. tapi itu tidak begitu masalah juga. karena sejak di Indonesia pun aku tidur juga sekitar itu, kecuali kalau libur, aku bisa tidur seharian. tapi capeknya disini beda karena capek pikiran juga sehabis seharian di sekolah mendengarkan penjelasan dalam bahasa inggris dan harus menelaahnya, membuat otak benar-benar terkuras. benar-benar beda. tidak seperti di Indonesia dimana kita mendapat libur yang cukup panjang saat lebaran, disini nggak ada libur untuk lebaran. jadi untuk idul fitri nanti, kemungkinan aku akan membolos sekolah. aku sudah berkonsultasi dengan conselor aku di sekolah dan juga dengan guru-guru. jadi selamat lebaran semuanya, tepatnya selamat hari raya idul fitri 1429 H. mohon maaf lahir batin.

Tidak ada komentar: