Jumat, 05 Juni 2009

H-26

tidak ada rencana kemana-kemana karena acara renang bareng linn batal. sepertinya dia memang ogah untuk mengajariku. ya sudahlah, toh ada pembaca yang kelak akan mengajariku renang kan? secara gratis tentunya. untunglah paige mengajakku pergi bersama garry juga karena garry berniat mendapatkan tato di lengan kirinya.
cukup geli juga menyaksikan beberapa teman di sekolah menato tubuhnya karena mereka sudah 18. di USA sini usia 18 merupakan usia keramat. usia dimana dianggap dewasa karena usia segitu bisa memperoleh hak vote. samapi sekarang aku tetap nggak ngerti alasan kenapa garry menato lengan kirinya dengan gambar matahari merah menyala.
pukul 1 pm waktu missouri, kami pergi ke tempat yang dimaksud di T-Dogg, north county, Missouri. O'Fallon termasuk west county. jadi istilah county itu serupa dengan karesidenan-lah kalau di Indonesia. diperlukan waktu sekitar 50 menit untuk sampai di T-Dogg. dari luar ada tulisan bahwa anak dibawah usia 16 tahun dilarang masuk dan jika diperlukan harap menunjukkan identitas diri. segera ku lihat kartu identitas AFS ku yang tidak tertera tanggal lahir. hanya menelan ludah saja kalau tidak diijinkan masuk. saat memasuki pintu, musik heavy metal yang terdengar sudah membuatku nervous. pencahayaan yang memang dimodifikasi temaram menambah sangar suasana. belum lagi gambar tato-tato sepanjang tembok. serasa tidak punya tulang kaki terutama saat bertatapan dengan para pegawainya. namanya juga tempat bikin tato dan piercing (tindik) pegawainya juga penuh dengan tato dan piercing. piercing di hidung yang mengingatkanku akan sapi karena sapi saat kerja juga memakai suatu alat yang menembus melalui hidungnya. kan juga ada pepatah seperti kerbau dicocok hidungnya. belum lagi yang ditelinga, masya allah sampai berongga lebar dan dimasuki bundaran pipih mirip piring kecil. seperti berada di neraka dunia. apa kira-kira para setan itu seseram mereka penampakannya? seperti itukah perasaan uneasy saat di neraka? astagfirullahaladzim mungkin itu belum berarti apa-apa dibanding neraka sesungguhnya. menurutku T-Dogg itu jauh lebih menakutkan dibanding dengan kuburan. untuk mendapatkan tato atau piercing harus mengisi surat persetujuan dulu ternyata dan juga menunjukkan driving license (surat izin mengemudi). kalau dibawah 18 tahun dan ingin mendapatkan tato atau piercing maka mesti ada persetujuan dari orang tua. mau tahu berapa harga yang mesti dibayar untuk sebuah tato yang ukurannya lebih kecil dari telapak tanganku, $150. pikirku kenapa mereka gampang sekali membuang duit untuk tato seperti itu, aku nggak habis pikir. kebetulan mom juga anti sekali dengan tato, paige yang ngotot pingin punya tato mom jawab dengan lugas, "you are not mature enough to decide to get tattoo. if you are going to get tattoo, i'm not gonna pay for your college."
maaf ngelantur kau jelaskan proses pembuatan tato ini. setelah mereka menerima desainnya dari garry, dan garry mengisi formulir serta membayar harga tatonya, seorang laki-laki berambut pirang penuh dengan tato dan piercing mengcopy gambar itu pada selembar kertas karbon putih. lalu dengan semacam lotion, lengan garry dibersihkan dulu dan juga dicukur bulu-bulu rambutnya. setelah itu dibalurkan lotion berwarna kuning ke daerah lengan yang akan di tato kemudian copy design yang ada di karbon putih itu ditempelkan ke lengan itu jadinya gambar design-nya tertinggal di lengan garry. setelah itu garry diminta untuk melihat desaign yang tertempel di lengannya lewat kaca untuk memastikan apa garry menyukai posisi nya atau tidak. setelah garry menyatakan suka, maka operasi selanjutnya akan dimulai. dengan sebuah alat menyerupai pistol, dimasukkan jarum yang ukurannya lumayan gede. kemungkinan 10 kali lipat dari jarum suntik biasa. pewarna dituangkan ke dalam mangkuk plastik super mini. petugasnya memakai sarung tangan plastik berwarna hitam dan juga menaruh beberapa lotion yang mirip dengan lem di atas tangannya yang sudah terbungkus sarung tangan. mencelupkan jarum ke pewarna dan kemudian ke lotion itu diteruskan dengan ke area lengan yang sudah disketch. seperti suara bor di dokter gigi hanya saja lebih halus saat jarum itu bergesekkan dengan kulit garry. sekitar 40 menit untuk menyelesaikan tato itu dan mulailah tampak darah mengalir saat tato sudah selesai dibuat. petugas itu membalutkan tissue tebal dan mengisolasinya serta menjelaskan ke garry kalau itu harus ditutup selama sejam setelah itu baru dibuka dan dicuci dengan menggunakan air hangat beserta sabun. sepanjang perjalanan pulang tampak darah mengalir membanjiri lengan garry. dan paige yang kebagian mengusap darah itu agar darah tidak terus meleleh keluar. cukup ngeri juga melihatnya terbukti nafsu makanku hilang seketika. garry juga bercerita kalau rasanya sangatlah sakit. salut juga dia mampu bertahan. aku membayangkan diitusuk jarum suntik aja cukup sakit apalagi itu ukurannya 10 kali lipat dan ditusukkan berulang-ulang.
selanjutnya masih ada pesta di rumah garry karena orang tuanya belum di rumah juga. mengundang teman-temannya untuk datang dan sekedar kumpul-kumpul bahkan mengundang temannya untuk membawa minuman keras dan memperbolehkan minum disana. itulah kesalahan bodohku, kalau tau kumpul-kumpulnya bakal seperti itu aku lebih memilih untuk tinggal dirumah dan boring dari pada berkumpul di tengah-tengah orang mabuk. sungguh menjijikkan. meskipun garry nggak minum tapi mengundang bahkan memperbolehkan temannya untuk minum apakah itu tidak sama saja. walau aku tahu mereka bukan muslim dan tentu saja nggak ada larangan untuk meminumnya. sungguh aku sangat kecewa dengan malam itu. aku hanya diam dengan pandangan yang nanar menyaksikan kawan-kawanku dari sudut pandang lain yang entah mengapa aku begitu membencinya sekarang. aku merasa ini bukan tempatku bukan duniaku. airmata hampir mengalir saat graham lagi-lagi menggodaku dengan menari erotis tepat di muka ku memamerkan bokongnya dan menggeliat-geliat nggak karuan tepat dimuka aku duduk aku sudah berkata dengan tegas untuk stop. dia stop tapi tambah menjadi lagi. dengan bilang "oh let's make out tonight this is america. let's try it. i know you never make out before." sambil bibirnya mengeluarkan suara menggoda seperti orang mau nyium gitu. kesabaranku habis aku yang semula cuek dengan godaan mereka melangkahkan kaki meninggalkan tempat itu tanpa senyum. nggak habis pikir apa dikira aku mainan atau bahan lelucon? bahkan garry dan paige tidak membelaku sama sekali. walaupn itu lelucon, tapi itu termasuk pelecehan. benar-benar sial. meski akhirnya graham minta maaf tapi tetap aja merasa jengkel.
saat di rumah saking jengkelnya status di YM aku tulis "drunk people suck. i hate them". sepupu ku yang tinggal di jakarta chat aku. tanya kenapa dsb dan dengan merasa jengkel aku ceritain itu. tapi responnya membuatku benar-benar berpikir lagi. "Jangankan Amerika, di Jakarta saja begitu" ibarat tersentak listrik yang membuatku ingin meledak. gila, tak ku sangka indonesia gawatnya sudah seperti itu. ya Allah. prihatin. karena apa bahkan sepupu ku sendiri yang usianya satu tahun dibawahku itu berkata seperti itu seolah menganggap itu bukan sesuatu yang mengejutkan. perkatannya seolah meledekku. akan seperti apa Indonesia 10 tahun ke depan? jangan kan sepuluh tahun, Indonesia yang sudah kutinggalkan selama setahun, akankah berganti wajah seperti apa saat aku kemabli kelak? akankah aku merasa asing di negeri sendiri akibat aku tidak lagi mengenali itu semua? aku sangat muntab sekarang (termasuk melihat teman-teman ku di SMA kota kecil padahal, maaf ingin rasanya menampar kalian semua) kenapa kalian para remaja yang bergaya hidup hedonisme (bergaya berlimpahkan kemewahan, aku dapatkan istilah itu dari mas ku) nggak pernah berpikir untuk apa hidup itu? apakah kalian akan muda terus selamnya? pernahkah mikir tentang masa depan? pernahkah mikir orang disekitarmu untuk makan besok saja bingung. pernahkah mikir anak-anak yang ngamen di jalanan itu kenapa? kalau alasan kalian karena mereka malas nggak mau susah cari uang sekarang aku balikkan kejadiannya ke kalian, maukah kalian menjadi mereka mengemis dijalanan? punya hati nggak sih kalian? cobalah berpikir semalam saja. renungkan apa yang terjadi di sekitarmu. apa makna dari hura-hura itu? demi gengsikah? makan tuh gengsi, benar-benar orang yang tidak berpendirian dan tidak punya arah. jujur aku merasa kasihan juga melihat kalian seperti itu. tapi apa? kalian justruu tidak mengasihani diri kalian sendiri.


any comment? kritik? komentar? marah? merasa terhina? maaf ini hanya sekedar tulisan. jika tidak berkenan silahkan hubungi aku. terima kasih

Tidak ada komentar: